Rabu, 30 Oktober 2024, LPK Seafer Sumber Daya mengadakan sosialisasi terkait program untuk bekerja di Jepang. Sosialisasi ini dilaksanakan di Ruang Auditorium Balingkang Confucius Institute, Gedung Seminar Umum, Universitas Pendidikan Ganesha. Sosialisasi ini diadakan sehubungan dengan adanya penandatanganan MoU antara Universitas Pendidikan Ganesha dengan Magokoro Seafer Sumber Daya.
Usai penandatanganan MoU, kegiatan sosialisasi dipandu oleh Dr. Putu Dewi Merlyna Yuda Pramesti, SS, M.Hum yang juga merupakan dosen program studi Pendidikan Bahasa Jepang. Beliau memperkenalkan narasumber William Wong Sudarwo, Direktur Magokoro Seafer Sumber Daya yang ditemani oleh K. Nastya Anggraini sekaligus sebagai Manager Seafer Sumber Daya. Peserta sosialisasi ini adalah mahasiswa prodi Pendidikan Bahasa Jepang, prodi Pengelolaan Perhotelan, prodi Pendidikan Vokasional Seni Kuliner, prodi Teknik Mesin, prodi Kebidanan Program Sarjana dan prodi Keperawatan Program Sarjana.
Sosialisasi dimulai dengan penjelasan pemateri mengenai etos kerja Jepang yang terdiri dari kaizen (pengembangan diri dan perbaikan tiada henti), bushido (prinsip-prinsip dan etos kerja ala seorang kesatria), meishi koukan (budaya bertukar kartu nama), keizan (peningkatan pada kreativitas, inovasi dan produktivitas), dan ganbatte (nilai semangat dan kegigihan).
Selain itu, Ibu Nastya juga menjelaskan program kerja ke Jepang yang dapat diikuti oleh mahasiswa yang masih aktif, maupun mahasiswa yang telah lulus. Beberapa program tersebut, yaitu: 1) program internship/magang yang dapat diikuti oleh mahasiswa aktif. Program ini berlangsung selama 6 bulan hingga 1 tahun. Terdapat 3 bidang yang dapat diikuti, yaitu: keperawatan, perhotelan dan restoran. Ibu Nastya juga menyebutkan bahwa, pihak magokoro masih mengusahakan bidang lainnya seperti bidang teknik; 2) program belajar bahasa Jepang yaitu belajar bahasa Jepang di Jepang. Program ini juga memiliki program beasiswa dan ada juga program finance; 3) gijinkoku yaitu program bekerja di Jepang. Program ini memiliki tiga bidang, diantaranya: engineer, specialist in humanities, dan international service; 4) tokutei ginou adalah program bekerja di Jepang dengan menggunakan sertifikat kemampuan bahasa Jepang dan sertifikat ujian kemampuan bidang khusus. Program ini memiliki kontrak kerja selama 5 tahun; 5) ginou jissshusei yaitu program magang di Jepang yang dapat diikuti oleh masyarakat umum
Antusiasme ditunjukkan mahasiswa melalui berbagai pertanyaan yang disampaikan pada sesi tanya jawab. Adanya sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan motivasi mahasiswa untuk terus mengembangkan kemampuan mereka baik dalam bidang bahasa, maupun keahlian khusus lainnya.
~RAP