Himpunan Mahasiswa Jurusan Bahasa Asing (HMJ BA) memiliki beberapa kegiatan kemahasiswaan. Salah satu kegiatan yang telah dilaksanakan oleh HMJBA adalah Pemilihan Raya (PEMIRA). PEMIRA HMJ BA tahun ini dilaksanakan secara offline pada tanggal 28 Januari 2024 di ruang Nitisastra, Fakultas Bahasa dan Seni, Undiksha. PEMIRA adalah kegiatan tahunan yang dilaksanakan oleh HMJBA dengan tujuan pemilihan ketua dan wakil ketua HMJ BA.
PEMIRA tahun ini mengusung tema “Empowering Voices, Inspiring Change: Choose Leadership, Shape Tomorrow” yang memiliki arti memberikan penekanan yang kuat pada pemberdayaan suara mahasiswa. Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Ketua Jurusan Bahasa Asing, Pembimbing Kemahasiswaan, seluruh fungsionaris HMJ BA, perwakilan dari Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Bahasa dan Seni (BEM FBS), serta beberapa delegasi mahasiswa semester 4, 6 dan 8.
Foto Gusti Ayu Indita Pebrianti
Dari dua calon ketua dan wakil ketua HMJ BA, salah satu mahasiswa prodi Pendidikan Bahasa Jepang, Gusti Ayu Indita Pebrianti diberi kepercayaan untuk melanjutkan estafet kepemimpinan sebagai ketua HMJ Bahasa Asing tahun 2024. Indita telah memiliki pengalaman kepanitiaan dalam kepengurusan HMJ BA sejak semester satu. “Dalam kepanitiaan, saya dipercaya sebagai anggota sie dokumentasi dan publikasi. Selain itu, saya juga pernah menjabat sebagai sekretaris sie lomba roudoku (lomba membaca teks berbahasa Jepang) ajang Inspiration HMJ BA. Lomba ini merupakan lomba nasional yang dapat diikuti oleh semua siswa/i SMA di Bali,” tutur Indita.
Adapun motivasi yang mendorong Indita untuk menjadi kandidat ketua HMJ BA berasal dari salah satu quote yang pernah ia dengar yaitu, “mungkin kamu punya plan B tetapi, tidak ada kesempatan kedua”. Dari quote tersebut, Indita mendapat keberanian untuk mencalonkan diri menjadi ketua.
Indita tidak menyangka bahwa ia terpilih menjadi ketua dan sempat ragu karena ia merupakan satu-satunya perempuan yang mencalonkan diri menjadi ketua HMJ BA tahun 2024. Akan tetapi, ia menyadari bahwa pemimpin ditentukan dari kualitas seorang individu sebagai pemimpin yang dapat mengarahkan anggotanya dan berkomitmen dalam menjalankan tugas. Dengan diberikan kepercayaan menjadi pemimpin yang baru, Indita berharap pada kepemimpinannya nanti dapat menjadikan Jurusan Bahasa Asing menjadi lebih baik lagi dan dapat mewujudkan harapan dari mahasiswa maupun dosen sebagai organisasi naungan jurusan.
-RAP-